Indonesia merupakan negara dengan mayoritas penduduknya beragama muslim. Menurut muslim population (2020), populasi muslim di Indonesia sebesar 87,2% dari keseluruhan total penduduk. Sehingga, permintaan pasar untuk produk-produk halal sangat besar. Selain itu, saat ini tren wisata halal juga sudah mulai berkembang dan mendunia. Sehingga diperlukan adanya proses audit terkait kehalalan suatu produk.

Project Halal Staff adalah orang yang memiliki kemampuan untuk melakukan pemeriksaan kehalalan suatu produk. Tugas Project Halal Staff antara lain memeriksa dan mengkaji terkait bahan, peralatan, lokasi, proses produksi, distribusi hingga penyajian dari suatu produk agar sesuai dengan kriteria sistem jaminan halal. Selain itu, seorang Project Halal Staff wajib untuk melaporkan hasil pemeriksaan tersebut kepada Lembaga Pemeriksa Halal (LPH). Berdasarkan hal tersebut, Project Halal Staff memiliki peran penting dalam memastikan suatu produk memiliki status halal yang jelas sebelum diedarkan secara luas.

Project Halal Staff memberikan dampak nyata baik bagi perusahaan dalam bentuk keuntungan dan bagi konsumen melalui aspek halal suatu produk. Hal tersebut tentunya menjadi dasar sebuah perusahaan untuk mendapatkan Sertifikasi Sistem Jaminan Halal (SJH) apabila semua kriteria dalam perusahaan telah terpenuhi. Dengan adanya label halal dari suatu produk, tentunya mampu menambah kepercayaan dan minat konsumen terhadap suatu produk. Oleh karena itu, diperlukan adanya sistem monitoring dan evaluasi agar suatu produk tetap terjaga kehalalannya. Semua perusahaan baik perusahaan kecil maupun perusahaan besar serta apapun bidangnya memerlukan penerapan produksi halal yang efektif untuk memperoleh hasil yang maksimal.

Berdasarkan hal tersebut Latih berinisiatif meningkatkan pengetahuan serta minat calon profesional untuk memiliki keterampilan di bidang Project Halal Staff melalui Kenal Profesi Project Halal Staff. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara online dalam bentuk webinar.